Allah SWT menciptakan
manusia sebagai khalifah dimuka bumi ini, namun seiring perkembangan jaman apa
yang telah terjadi? Yang terjadi adalah bumi kita kini semakin tua dan renta,
tanah mulai jenuh dengan pestisida, atmosfer mulai penuh dengan karbondioksida,
air kini tak bisa mencukupi kebutuhan manusia, dan udara tak lagi memberikan
kesejukannya bagi kita. Manusia ternyata belum menyadari apa yang telah dilakukan
oleh otak, hati dan tangannya. Bumi kita memang tak bisa berbuat apa-apa, tapi
lihat saja apa yang terjadi ketika mereka semua muak dengan semua ini. Mari
kita identifikasi beberapa kerusakan yang dilakukan oleh ulah manusia .
Pertama yaitu pencemaran,
pencemaran mungkin adalah sesuatu yang sering kita dengar. Dimana-mana banyak
terjadi pencemaran. Segala kerusakan di muka bumi bisa berasal dari maupun
menyebabkan pencemaran. Contohnya saja banjir, tingkah laku masyarakat yang
tidak sadar akan pentingnya kebersihan dapat menyebabkan banjir, misalkan saja
sampah rumah tangga yang dibuang di sungai, dapat menyumbat aliran sungai. Penyebab
terjadinya banjir yaitu karena membuang sampah sembarangan dan juga kurangnya
daerah resapan air, dan akibatnya apabila hujan yang lebat selokan solakan dan
sungai sungai akan tersumbat oleh sampah sampah,dan akan terjadi banjir. Cara penanggulannya yaitu dengan cara membersihkan
selokan-selokan atau tempat resapan dan aliran air .
.jpg)
Pencemaran juga biasa
terjadi di udara, banyaknya kemajuan di bidang teknologi dapat memacu beberapa
bentuk pencemaran udara, misalkan saja AC, semakin banyaknya pengguna AC di
muka bumi ini semakin menipiskan lapisan ozon yang berfungsi menyaring sinar
Ultraviolet agar jumlah yang masuk ke bumi tidak berlebihan
Pencemaran tanah pun
dapat terjadi di mana saja, banyak factor penyebabnya misalnya saja banyaknya
penimbunan sampah plastik, pecahan kaca, karet maupun logam. Sampah plastik,
pecahan kaca, logam dan karet yang ditimbun dalam tanah sulit diuraikan
pengurai dalam tanah. Keberadaannya dalam tanah dapat menurunkan kesuburan
tanah. Banyaknya pemakaian pestisida untuk pertanian juga menyebabkan
pencemaran tanah ini. Pembuangan limbah deterjen dan kandungan pestisida dalam
tanah dapat membunuh organisme pengurai dalam tanah sehingga mengganggu proses
penguraian senyawa organik. Semakin banyak pemakaian pupuk buatan yang
mengandung zat-zat berbahaya dapat menyebabkan semakin tingginya tingkat
kepadatan tanah sehingga sulit menyerap air dan membuat kegemburan tanah juga
semakin menurun. Kebiasaan masyarakat yang membuang limbah deterjen juga mampu
mencemari tanah.
Tuntutan produksi kayu
di Indonesia untuk digunakan untuk pembuatan kursi, kertas dll, mendorong
banyaknya terjadi penebangan pohon secara liar (illegal logging). Penggundulan
hutan terjadi karena penebangan pohon-pohon tanpa ada penanaman kembali atau
reboisasi. Akibat terjadinya hutan gundul ini akan berdampak pada perubahan
iklim.iklim akan semakin panas karena hutan itu adalah paru paru dunia.dan juga
akan mudah terjadinya longsor apabila ada hujan nyang cukup lebat.cara
penanggulangannya yaitu dengan cara melakukan reboisasi,yaitu penanaman kembali
pohon pohon.dan salah satu cara lainnya yaitu dengan cara tebang pilih,yaitu
memilih pohon yang sudah cukup masanya untuk ditebang.
“Dan janganlah kamu
merugikan manusia pada hak-haknya dan janganlah kamu merajalela di muka bumi
dengan membuat kerusakan (QS. As-syu’araa:183).
Ayo kita selamatkan
bumi bersama Universitas Jember, Pendidikan Biologi, dan HMPSB ‘Lumba-Lumba”.
0 komentar:
Posting Komentar